Sleman, 14 Juni 2024 – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sleman mengadakan acara Sekolah Pasar di Pasar Tempel dari tanggal 10-13 Juni 2024. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan para pedagang pasar tradisional. Selama empat hari, para pedagang mendapatkan pelatihan dari tiga narasumber yang berpengalaman di bidangnya masing-masing.

Narasumber pertama, Bapak Raminta, yang menjabat sebagai Kepala Bidang Pembinaan dan Pengembangan Perdagangan Tradisional, membawakan materi tentang mengurangi kredit ilegal. Beliau menjelaskan bahaya kredit ilegal dan memberikan tips untuk menghindari jeratan pinjaman yang tidak resmi. Tujuannya adalah agar para pedagang dapat mengelola keuangan mereka dengan lebih bijak dan tidak terjebak dalam utang yang merugikan.

Materi kedua dibawakan oleh Kiki F. Wijaya dari Matahati Training & Consulting, yang membahas tentang rezeki yang halal dan kerja cerdas. Kiki menekankan pentingnya mencari rezeki dengan cara yang halal dan sesuai dengan prinsip-prinsip etika bisnis. Selain itu, beliau juga memberikan strategi untuk bekerja secara efisien dan efektif, sehingga para pedagang dapat meningkatkan produktivitas dan keuntungan mereka tanpa harus bekerja lebih keras.

Sesi terakhir diisi oleh Bapak Sigit, seorang pedagang dari Pasar Prambanan, dengan topik pangan aman dan jualan aman. Dalam sesinya, Bapak Sigit berbagi pengetahuan tentang cara menjaga keamanan pangan yang dijual di pasar serta praktik-praktik berjualan yang aman dan higienis. Beliau juga memberikan contoh-contoh praktis yang bisa diterapkan langsung oleh para pedagang untuk memastikan produk yang dijual tetap sehat dan aman bagi konsumen. (nr)